Pemerintah Kota Cimahi melalui Dinas Pangan dan Pertanian kembali menggencarkan Gerakan Sekolah Sehat, yang kali ini dilaksanakan di SMP Negeri 9 Kota Cimahi pada Rabu pagi (10/03).
Kegiatan ini bertujuan menanamkan kesadaran kepada para siswa tentang pentingnya hidup sehat secara fisik, mental, dan moral, sebagai bekal membentuk generasi penerus bangsa yang tangguh dan berkualitas.
Sekolah sehat tidak hanya berarti lingkungan yang bersih dan makanan bergizi, Tetapi juga mencakup pribadi yang sehat secara akhlak dan perilaku, serta aktif mengikuti proses pembelajaran yang bermutu,” ujar perwakilan Dinas Pangan dan Pertanian dalam sambutannya.
Gerakan ini mencakup edukasi konsumsi ikan dan sayur-sayuran, serta pembagian bibit tanaman untuk dibudidayakan siswa di rumah, baik di pot maupun lahan sempit, Upaya ini merupakan bagian dari strategi menumbuhkan kesadaran untuk hidup sehat dan mandiri sejak dini.
Dengan menanam sendiri, merawat sendiri, lalu mengonsumsi hasilnya, anak-anak akan belajar tentang kemandirian, kebersihan, dan pentingnya pola makan sehat,” jelasnya.
Kegiatan ini direncanakan akan berlanjut ke 20 sekolah lainnya di Kota Cimahi, Pemerintah berharap program ini dapat menciptakan generasi yang sholeh dan sholehah, serta terhindar dari pengaruh negatif seperti pergaulan bebas, narkoba, makanan tidak sehat, hingga penyalahgunaan media sosial.
Pihaknya juga menegaskan pesan dari Gubernur Jawa Barat, bahwa anak-anak yang terlibat kenakalan remaja dan tidak disiplin akan diberikan pembinaan khusus, termasuk melalui pendidikan di barak-barak TNI sebagai bentuk pendekatan disiplin dan karakter.
Jangan mudah percaya pada makanan atau minuman yang tidak jelas asal-usulnya, Kita harus menjaga diri, agar tidak menjadi korban dari pihak-pihak yang ingin merusak masa depan generasi muda,” pungkasnya.
Dengan semangat menuju Indonesia Emas 2045, Gerakan Sekolah Sehat diharapkan menjadi fondasi kuat dalam membangun masa depan bangsa yang lebih sehat, cerdas, dan berdaya saing.