Kab. Bandung, Viraljabar.com- Dalam upaya memaksimalkan dan mendongkrak potensi pendapatan daerah, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Bandung melakukan terobosan dan inovasi dalam waktu dekat akan melaunching Aplikasi Sistem Insentif dan Kehadiran Yang Berbasis Hasil dan Kinerja Non ASN atau lebih kerennya disingkat “ASIKNYA BEDAS”.
Fokus dari aplikasi ini adalah menyangkut capaian target pajak daerah dengan cara menggarap potensi-potensi SDM non ASN, utamanya bagi kader pendapatan daerah di lapangan misalnya kepala dusun, kolektor, dan kader pendapatan lainnya.
Aplikasi “ASIKNYA BEDAS” dimaksudkan guna menyusun database wajib pajak dengan lebih baik, termasuk data wajib pajak (WP) serta lokasi mereka dengan menggandeng narasumber dari Kanwil pajak, nantinya diharapkan implementasi aplikasi ini mirip dengan sistem kurir.
Hal itu diungkapkan H. Ahmad Djohara Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) kabupaten Bandung dari saat ditemui di kantornya, Soreang, Kabupaten Bandung, Senin (9/9/2024).
Menurutnya, sesuai dengan target yang telah dicanangkan tahun 2024-2025, maka kami akan melakukan berbagai upaya untuk mengejar target tersebut, salah satunya dengan melalui inovasi ASYIKNYA BEDAS kepada kader pendapatan daerah.
“Nantinya akan kita kemas dalam bentuk kegiatan peningkatan kapasitas para kader pendapatan daerah,” kata Ahmad Djohara.
Ahmad Djohara menegaskan dengan berkolaborasi gandeng mitra pendapatan seperti kader, kadus dan kolektor lewat aplikasi ASIKNYA BEDAS diharapkan mampu mendongkrak serta mendorong pendapatan daerah peningkatan hasil dan kinerja non-ASN di bidang pendapatan daerah.
“Mudah-mudahan dengan inovasi dan kerjasama antara para stake holder kader pendapatan ini akan berdampak positif bagi upaya meningkatkan pendapatan daerah Kabupaten Bandung ke depan,” tutupnya. ***
Reporter: Icha Narita
Editor: Aripudin/Adji
